Jangan salah paham dulu sebelum Anda memahami maksud keseluruhan isi pembahasan notes ini, memang kedengarannya sangat tidak mungkin, kita bisa membuat wanita tertarik jika kita berikap egois, menurut logika memang tidak bisa, tapi dalam notes ini, semua yang selama ini Anda anggap salah ternyata sangat benar.
Kita kembali kebeberapa tahun yang lalu.
Saya heran, bahkan heran sekali, diawal jumpa dirinya begitu mempesona, begitu baik, begitu perhatian, begitu membuat hati ini gergetan, sepertinya hati yang selama ini hampa tiada berpenghuni tiba-tiba datang seorang bidadari yang tiada sengaja mengetuk.
Semua perhatian, semua respon-respon yang terpancar dia sambut dengan baik, semua ketulusan yang tercurah dia terima, menjadikan kita berdua hanyut dalam tawa dan canda, sepertinya saat itu saya telah dipertemukan dengan soulmate saya.
Diajak nonton dia mau, diajak makan pasti mau, diajak hang out bersama masih mau, sepertinya dia juga sudah menerima signal-signal yang terpancar dari mata saya. siknal kasih sayang, pancaran segumpal signal ketertarikan.
Sepertinya dari awal, sampai beberapa hari semuanya berjalan lancar, malah sangat lancar, membuat hati ini bergemuruh untuk menyatakan status, menyatakan hubungan yang lebih dekat, hubungan yang di impikan setiap pasangan.
Tapi ketika saya mengutarakan isi hati yang selama ini tersimpan erat, saya menerima jawaban yang sama sekali tidak saya harapkan, SAYA DITOLAK. ya DITOLAK.
Alasan yang begitu simple, alasan yang sama sekali tidak masuk akal , "maaf ya, bukannya aku gak suka sama kamu", alasan yang sangat sederhana dan diikuti , "aku belum mau pacaran" atau "kita lebih baik sahabatan dulu", tidak luput dari kata penutup, "walaupun begitu kita tetap temanan ya".
SANGAT MENYAKITKAN…
Pertama kali hati ini tergores, terobek, rasanya ada sesuatu yang menekan kuat didalam dada ini, seakan dunia yang begitu luas terasa begitu sempit, matahari yang selama ini terang tiba-tiba redup dan hilang cahaya, begitulah efek yang saya rasakan disaat sang wanita yang dicintai tidak membalas dengan cintanya.
Mengapa…??
Bukankah dari awal dia menerima respon positif yang saya berikan? Bukankah semua signal-signal ketertarikan yang saya pancarkan dia terima?
Mengapa, mengapa pada akhrinya dia menolak?
Mengapa... Oh... Mengapa...Apa dia tahu kalau semua bentuk kebaikan saya adalah dasar dari NEDDY, Apakah dia sudah tahu kalau dia akan menolak saya? Apakah diatahu selama PDKT saya sangat MEMBOSANKAN? Apakah dia sangat suka dengan semua kebaikan dan ketulusan saya? Apakah dia tahu akan berakhir seperti ini?
Saya yakin sekali kisah ini bukan saja menimpa saya dan teman-teman, saya yakin Anda juga salah satu korban keganasan dunia romance, dunia yang sulit untuk dimengerti, dunia yang membuat kebahagian plus kesengsaraan.
Sebenarnya di pembahasan sebelumnya sedikit bisa menjawab akibat kegagalan ini, tapi dalam pembahasan kali ini kasusnya sedikit berbeda, kasus yang sepele tapi mematikan.
Mari kita ungkap apa yang sebenarnya yang salah dalam kasus ini.
Berapa sering saya tekankan, wanita adalah mahkluk yang memiliki signal yang lebih sensitif dari pria, mereka bisa menilai Anda hanya beberapa menit dari awal pertemuan, mereka bisa menilai seberapa value (nilai) Anda, apakah Anda pria yang menarik atau hanya pria kesepian.
Pertanyaannya, Mengapa sang wanita dari awal pertemuan selalu memberika respon-respon positif, yang membuat pria selalu GeeR, dan merasa sang wanita sudah tertarik, Tapi akhirnya menolak.
TAK LAIN JAWABNYA, KARENA WANITA ADALAH MAHKLUK YANG PALING EGOIS.
Jangan salah paham dulu, baca terus...
Para wanita, khususnya yang super cantik, mereka dari kecil selalu dimanja, semua keinginan selalu dituruti, sampai mereka dewasa, banyak pria-pria yang terjebak untuk selalu menuruti kemauannya, suara yang lembut dan senyum yang mempesona membuat para pria hanyut untuk selalu berbuat baik terhadap sang wanita.
Coba ada bayangkan, jika semua kemauan Anda selalu dituruti, Anda mendapatkan apa saja yang Anda inginkan, semua kebutuhan, semua fasilitas Anda dapatkan dengan mudah, pasti Anda akan menjadi pria yang egois, meskipun Anda tidak mengakuinya, karna dalam pikiran Anda itu sah-sah saja, bahkan itu adalah hal sewajarnya yang harus terjadi pada Anda.
Begitu juga dengan wanita.
Anda masih ingat kalau para wanita berakifitas berdasarkan emosi mereka, mereka akan melakukan apa saja demi kepuasan mereka, mereka akan melakukan apa saja demi kepuasan emosional. melakukan hal-hal yang jauh dari jangkauan logika kita.
Itu sebabnya apabila mereka sudah merasa nyaman dengan perhatian dan perbuatan Anda, mereka akan terus memberikan respon positif yang akan mengundang Anda untuk memberikan lebih banyak lagi perhatian dan kenyamanan untuknya.
Meskipun mereka tahu kalau pada akhirnya mereka harus melukai Anda. Tapi perasaan Anda bukanlah prioritas mereka. Apa yang mereka rasakan, apa yang mereka mau, itu lebih penting dari apapun juga.
Apa kurang jelas, bahwa wanita itu egois
Skenario yang saya ceritakan di awal pembahsan ini hanyalah SALAH SATU contoh kecil saja dari keegoisan wanita. Salah satu contoh yang sering terjadi di mana-mana, yang pernah dialami oleh saya sendiri, dan Anda bisa pikirkan sejenak pengalaman-pengalaman Anda yang serupa, yang memperkuat pernyataan saya tentang keegoisan wanita.
Contoh yang paling jelas.
Pernahkan Anda menjadi teman dekat wanita yang Anda impikan? Dimana, posisi Anda adalah sebagai tempat curhatnya ketika sang wanita ada masalah dengan pacarnya, Andalah pria yang paling pertama dia cari, Andalah pria yang paling mengerti dia, Andalah pria satu-satunya yang bisa membantu dia, Anda selalu berusaha sekuat mungkin untuk membantu dia, menyelesaikan masalah-masalahnya, Anda adalah pahlawan baginya.
Anda akan selalu bersikap baik padanya, karena Anda yakin kebaikan Anda akan membuat hatinya berbalik pada Anda, Anda yakin suatu saat pasti sang wanita mengakui Andalah pria yang tepat baginya. "sedikit lagi", "bentar lagi pasti dia jadi cewe gue". itulah yang selalu ada dalam pikiran Anda.
Tapi lebih dari Setahun, dua tahun, tiga tahun, bahkan sampai saat ini posisi Anda masih sebagai teman dekat, sebagai pria yang paling mengerti dia. tidak lebih dari sekedar teman, bahkan parahnya, meskipun sang wanita putus dengan cowonya, dia tidak pernah berpikir menjalin hubungan dengan Anda, bahkan sang wanita mencari cowo yang baru dia kenal sebagai pelengkap hatinya.
Sang wanita menjalani hari-hari bahagia dengan pria lain, dan pas dia tersakiti Andalah pria yang paling utama dia cari, karena Andalah satu-satunya pria yang mengerti dia. Sang wanitalah yang paling diuntungkan di posisi ini. dan posisi Andalah yang paling menyakitkan.
Jika pengalaman di atas pernah menimpa diri Anda, anggukkan kepala Anda, dan sadarilah bahwa wanita adalah mahkluk yang egois.
Dan saya sedikitpun tidak menyalahkan sikap keegoisan wanita, dan tujuan utama post notes ini bukan tentang keegoisan wanita, melainkan tertuju pada diri Anda sendiri, Anda selalu terperangkap dengan respon-respon para wanita yang sebenarnya tingkah dibalik keegoisan. jadi saya sarankan Anda untuk lebih egois dari para wanita.
Ya… Anda kurang EGOIS, Ini adalah penyebab internal yang paling mematikan, yang selalu membuat Anda gagal dalam urusan romance, Jika sekarang Anda sudah tau kalau wanita itu egois, Pasti pria yang paling egoislah yang akan memenangkan hati wanita cantik.
Dan ingat, egois yang saya maksud bukannya Anda bersikap seperti preman terminal, atau pria bajingan yang selalu menghina, atau pria yang menyakiti wanita atau menghajar setiap pria yang menekati wanita idaman Anda, tidak sama sekali.
egois yang saya maksud, selalu mengutamakan kepentingan Anda dibanding kepentingan wanita, maksudnya, Anda tidak akan melakukan apapun terhadap sang wanita jika perlakuan tersebut merugikan Anda, Anda tidak memberikan kebahagian terhadap wanita jika Anda sendiri tidak bahagia.
Jika Anda bersikap egois, Anda tidak akan menjadi pria yang selalu dibutuhkan ketika sang wanita mendapat masalah, tapi Anda meninggakan sang wanita jika dia tidak memutuskan cowonya, Anda tidak rela kehilangan uang, waktu, bahkan hari-hari penting Anda hanya karena sang wanita.
Jika anda egois, Anda tidak pernah mentraktirnya makan, sebelum dia mentraktir Anda, bahkan jika Anda egois Anda tidak akan pernah memberikan dia barang-barang mewah, Anda tidak akan pernah pergi hang out bersama teman-temannya, melainkan membawa dia pergi dengan teman-teman Anda.
Yang intinya... Jika Anda bersikap egois semua kebahagian berfokus terhadap Anda, kebahagian Andalah yang membuat wanita tertarik, karena mana mungkin Anda bisa membuat wanita merasa tertarik jika Anda sediri belum bahagia. itulah logikanya.
Memang kedengarannya dengan bersikap egois sangat menyakitkan bagi wanita, tapi inilah sebenarnya yang diinginkan wanita.
Mereka mengatakan ingin bahagia, ingin pria setia, ingin pria yang tulus, ingin pria yang baik, ingin pria yang mengerti mereka. Ingin pria yang menerima mereka apa adanya.
Saya yakin Andalah orangnya, Andalah yang mereka cari, Andalah pria yang pas dari impian mereka, Tapi mengapa mereka tidak pernah menerima Anda sebagai kekasih? Mengapa anda tidak bisa lebih dari sekedar tempat curhat?Sangat membingungkan. Pusing gue….
Jadi mulai detik ini, gunakan semua informasi yang Anda dapatan pada setiap pembahasan saya, semua yang saya berikan semata-mata untuk Anda, ya hanya untuk Anda.
Dengan menjadi pria egois (egois yang tidak manipulatif) Anda tidak akan pernah merasa sakit hati, anda tidak akan pernah patah hati, Tidak Akan pernah kecewa, karena pria egois tidak akan pernah ditinggalkan tapi meninggalkan.
Pria egois tidak pernah mengejar tapi selalu dikerjar.
Intinya, Salah satu sikap Pria berkualitas adalah egois, Egois disini adalah mementingkan kebahagian dirinya dari pada sang wanita, Mengutakaman kehedaknya dari sang wanita, Pria seperti Andalah yang bisa menjadi pemimpin, pria yang selalu mengerti apa yang dia inginkan, Pria yang mengatur bukan diatur, pria yang diikuti bukan mengikuti.
Pria berkualitaslah yang selalu di depan bukan dibelakang. Paham bro...?????Anda tertarik mengikuti notes-notes saya berikutnya?
Pastikan dahulu Anda telah membaca notes awal saya sekarang karena itu adalah dasar dari sebuah kesempatan terbatas
untuk menjadi pria yang benar-benar berkualitas, yang bukan menjadi pilihan wanita, tapi pria yang bisa memilih wanita.
Pembaca yang baik selalu meninggalkan komentar.
Salam revolusi cinta.
Sahabat Anda
Kita kembali kebeberapa tahun yang lalu.
Saya heran, bahkan heran sekali, diawal jumpa dirinya begitu mempesona, begitu baik, begitu perhatian, begitu membuat hati ini gergetan, sepertinya hati yang selama ini hampa tiada berpenghuni tiba-tiba datang seorang bidadari yang tiada sengaja mengetuk.
Semua perhatian, semua respon-respon yang terpancar dia sambut dengan baik, semua ketulusan yang tercurah dia terima, menjadikan kita berdua hanyut dalam tawa dan canda, sepertinya saat itu saya telah dipertemukan dengan soulmate saya.
Diajak nonton dia mau, diajak makan pasti mau, diajak hang out bersama masih mau, sepertinya dia juga sudah menerima signal-signal yang terpancar dari mata saya. siknal kasih sayang, pancaran segumpal signal ketertarikan.
Sepertinya dari awal, sampai beberapa hari semuanya berjalan lancar, malah sangat lancar, membuat hati ini bergemuruh untuk menyatakan status, menyatakan hubungan yang lebih dekat, hubungan yang di impikan setiap pasangan.
Tapi ketika saya mengutarakan isi hati yang selama ini tersimpan erat, saya menerima jawaban yang sama sekali tidak saya harapkan, SAYA DITOLAK. ya DITOLAK.
Alasan yang begitu simple, alasan yang sama sekali tidak masuk akal , "maaf ya, bukannya aku gak suka sama kamu", alasan yang sangat sederhana dan diikuti , "aku belum mau pacaran" atau "kita lebih baik sahabatan dulu", tidak luput dari kata penutup, "walaupun begitu kita tetap temanan ya".
SANGAT MENYAKITKAN…
Pertama kali hati ini tergores, terobek, rasanya ada sesuatu yang menekan kuat didalam dada ini, seakan dunia yang begitu luas terasa begitu sempit, matahari yang selama ini terang tiba-tiba redup dan hilang cahaya, begitulah efek yang saya rasakan disaat sang wanita yang dicintai tidak membalas dengan cintanya.
Mengapa…??
Bukankah dari awal dia menerima respon positif yang saya berikan? Bukankah semua signal-signal ketertarikan yang saya pancarkan dia terima?
Mengapa, mengapa pada akhrinya dia menolak?
Mengapa... Oh... Mengapa...Apa dia tahu kalau semua bentuk kebaikan saya adalah dasar dari NEDDY, Apakah dia sudah tahu kalau dia akan menolak saya? Apakah diatahu selama PDKT saya sangat MEMBOSANKAN? Apakah dia sangat suka dengan semua kebaikan dan ketulusan saya? Apakah dia tahu akan berakhir seperti ini?
Saya yakin sekali kisah ini bukan saja menimpa saya dan teman-teman, saya yakin Anda juga salah satu korban keganasan dunia romance, dunia yang sulit untuk dimengerti, dunia yang membuat kebahagian plus kesengsaraan.
Sebenarnya di pembahasan sebelumnya sedikit bisa menjawab akibat kegagalan ini, tapi dalam pembahasan kali ini kasusnya sedikit berbeda, kasus yang sepele tapi mematikan.
Mari kita ungkap apa yang sebenarnya yang salah dalam kasus ini.
Berapa sering saya tekankan, wanita adalah mahkluk yang memiliki signal yang lebih sensitif dari pria, mereka bisa menilai Anda hanya beberapa menit dari awal pertemuan, mereka bisa menilai seberapa value (nilai) Anda, apakah Anda pria yang menarik atau hanya pria kesepian.
Pertanyaannya, Mengapa sang wanita dari awal pertemuan selalu memberika respon-respon positif, yang membuat pria selalu GeeR, dan merasa sang wanita sudah tertarik, Tapi akhirnya menolak.
TAK LAIN JAWABNYA, KARENA WANITA ADALAH MAHKLUK YANG PALING EGOIS.
Jangan salah paham dulu, baca terus...
Para wanita, khususnya yang super cantik, mereka dari kecil selalu dimanja, semua keinginan selalu dituruti, sampai mereka dewasa, banyak pria-pria yang terjebak untuk selalu menuruti kemauannya, suara yang lembut dan senyum yang mempesona membuat para pria hanyut untuk selalu berbuat baik terhadap sang wanita.
Coba ada bayangkan, jika semua kemauan Anda selalu dituruti, Anda mendapatkan apa saja yang Anda inginkan, semua kebutuhan, semua fasilitas Anda dapatkan dengan mudah, pasti Anda akan menjadi pria yang egois, meskipun Anda tidak mengakuinya, karna dalam pikiran Anda itu sah-sah saja, bahkan itu adalah hal sewajarnya yang harus terjadi pada Anda.
Begitu juga dengan wanita.
Anda masih ingat kalau para wanita berakifitas berdasarkan emosi mereka, mereka akan melakukan apa saja demi kepuasan mereka, mereka akan melakukan apa saja demi kepuasan emosional. melakukan hal-hal yang jauh dari jangkauan logika kita.
Itu sebabnya apabila mereka sudah merasa nyaman dengan perhatian dan perbuatan Anda, mereka akan terus memberikan respon positif yang akan mengundang Anda untuk memberikan lebih banyak lagi perhatian dan kenyamanan untuknya.
Meskipun mereka tahu kalau pada akhirnya mereka harus melukai Anda. Tapi perasaan Anda bukanlah prioritas mereka. Apa yang mereka rasakan, apa yang mereka mau, itu lebih penting dari apapun juga.
Apa kurang jelas, bahwa wanita itu egois
Skenario yang saya ceritakan di awal pembahsan ini hanyalah SALAH SATU contoh kecil saja dari keegoisan wanita. Salah satu contoh yang sering terjadi di mana-mana, yang pernah dialami oleh saya sendiri, dan Anda bisa pikirkan sejenak pengalaman-pengalaman Anda yang serupa, yang memperkuat pernyataan saya tentang keegoisan wanita.
Contoh yang paling jelas.
Pernahkan Anda menjadi teman dekat wanita yang Anda impikan? Dimana, posisi Anda adalah sebagai tempat curhatnya ketika sang wanita ada masalah dengan pacarnya, Andalah pria yang paling pertama dia cari, Andalah pria yang paling mengerti dia, Andalah pria satu-satunya yang bisa membantu dia, Anda selalu berusaha sekuat mungkin untuk membantu dia, menyelesaikan masalah-masalahnya, Anda adalah pahlawan baginya.
Anda akan selalu bersikap baik padanya, karena Anda yakin kebaikan Anda akan membuat hatinya berbalik pada Anda, Anda yakin suatu saat pasti sang wanita mengakui Andalah pria yang tepat baginya. "sedikit lagi", "bentar lagi pasti dia jadi cewe gue". itulah yang selalu ada dalam pikiran Anda.
Tapi lebih dari Setahun, dua tahun, tiga tahun, bahkan sampai saat ini posisi Anda masih sebagai teman dekat, sebagai pria yang paling mengerti dia. tidak lebih dari sekedar teman, bahkan parahnya, meskipun sang wanita putus dengan cowonya, dia tidak pernah berpikir menjalin hubungan dengan Anda, bahkan sang wanita mencari cowo yang baru dia kenal sebagai pelengkap hatinya.
Sang wanita menjalani hari-hari bahagia dengan pria lain, dan pas dia tersakiti Andalah pria yang paling utama dia cari, karena Andalah satu-satunya pria yang mengerti dia. Sang wanitalah yang paling diuntungkan di posisi ini. dan posisi Andalah yang paling menyakitkan.
Jika pengalaman di atas pernah menimpa diri Anda, anggukkan kepala Anda, dan sadarilah bahwa wanita adalah mahkluk yang egois.
Dan saya sedikitpun tidak menyalahkan sikap keegoisan wanita, dan tujuan utama post notes ini bukan tentang keegoisan wanita, melainkan tertuju pada diri Anda sendiri, Anda selalu terperangkap dengan respon-respon para wanita yang sebenarnya tingkah dibalik keegoisan. jadi saya sarankan Anda untuk lebih egois dari para wanita.
Ya… Anda kurang EGOIS, Ini adalah penyebab internal yang paling mematikan, yang selalu membuat Anda gagal dalam urusan romance, Jika sekarang Anda sudah tau kalau wanita itu egois, Pasti pria yang paling egoislah yang akan memenangkan hati wanita cantik.
Dan ingat, egois yang saya maksud bukannya Anda bersikap seperti preman terminal, atau pria bajingan yang selalu menghina, atau pria yang menyakiti wanita atau menghajar setiap pria yang menekati wanita idaman Anda, tidak sama sekali.
egois yang saya maksud, selalu mengutamakan kepentingan Anda dibanding kepentingan wanita, maksudnya, Anda tidak akan melakukan apapun terhadap sang wanita jika perlakuan tersebut merugikan Anda, Anda tidak memberikan kebahagian terhadap wanita jika Anda sendiri tidak bahagia.
Jika Anda bersikap egois, Anda tidak akan menjadi pria yang selalu dibutuhkan ketika sang wanita mendapat masalah, tapi Anda meninggakan sang wanita jika dia tidak memutuskan cowonya, Anda tidak rela kehilangan uang, waktu, bahkan hari-hari penting Anda hanya karena sang wanita.
Jika anda egois, Anda tidak pernah mentraktirnya makan, sebelum dia mentraktir Anda, bahkan jika Anda egois Anda tidak akan pernah memberikan dia barang-barang mewah, Anda tidak akan pernah pergi hang out bersama teman-temannya, melainkan membawa dia pergi dengan teman-teman Anda.
Yang intinya... Jika Anda bersikap egois semua kebahagian berfokus terhadap Anda, kebahagian Andalah yang membuat wanita tertarik, karena mana mungkin Anda bisa membuat wanita merasa tertarik jika Anda sediri belum bahagia. itulah logikanya.
Memang kedengarannya dengan bersikap egois sangat menyakitkan bagi wanita, tapi inilah sebenarnya yang diinginkan wanita.
Mereka mengatakan ingin bahagia, ingin pria setia, ingin pria yang tulus, ingin pria yang baik, ingin pria yang mengerti mereka. Ingin pria yang menerima mereka apa adanya.
Saya yakin Andalah orangnya, Andalah yang mereka cari, Andalah pria yang pas dari impian mereka, Tapi mengapa mereka tidak pernah menerima Anda sebagai kekasih? Mengapa anda tidak bisa lebih dari sekedar tempat curhat?Sangat membingungkan. Pusing gue….
Jadi mulai detik ini, gunakan semua informasi yang Anda dapatan pada setiap pembahasan saya, semua yang saya berikan semata-mata untuk Anda, ya hanya untuk Anda.
Dengan menjadi pria egois (egois yang tidak manipulatif) Anda tidak akan pernah merasa sakit hati, anda tidak akan pernah patah hati, Tidak Akan pernah kecewa, karena pria egois tidak akan pernah ditinggalkan tapi meninggalkan.
Pria egois tidak pernah mengejar tapi selalu dikerjar.
Intinya, Salah satu sikap Pria berkualitas adalah egois, Egois disini adalah mementingkan kebahagian dirinya dari pada sang wanita, Mengutakaman kehedaknya dari sang wanita, Pria seperti Andalah yang bisa menjadi pemimpin, pria yang selalu mengerti apa yang dia inginkan, Pria yang mengatur bukan diatur, pria yang diikuti bukan mengikuti.
Pria berkualitaslah yang selalu di depan bukan dibelakang. Paham bro...?????Anda tertarik mengikuti notes-notes saya berikutnya?
Pastikan dahulu Anda telah membaca notes awal saya sekarang karena itu adalah dasar dari sebuah kesempatan terbatas
untuk menjadi pria yang benar-benar berkualitas, yang bukan menjadi pilihan wanita, tapi pria yang bisa memilih wanita.
Pembaca yang baik selalu meninggalkan komentar.
Salam revolusi cinta.
Sahabat Anda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar