Rabu, 13 Januari 2016

Hal yang Menunjukkan Apakah Anda Cukup Matang Sebagai Seorang Pria Dewasa ( bagian ketiga finish )


Melanjutkan tentang topik pria idaman yang dewasa dan sekaligus matang, kita memasuki part terakhir. Apakah dari point-point ini ada yang mencerminkan tentang anda sebagai pria idaman yang siap dan dewasa?
Well….lets see..
13. Tidak memandang pekerjaan hanya sebagai rutinitas belaka
Banyak orang yang menjalani rutinitas sehari-hari -entah itu pekerjaan atau kuliah- begitu-begitu saja, hanya menunggu jam pulang dan weekend. Sambil tutup mata saja bisa, karena begitu monotonnya.
Pria yang mampu berfikir secara dewasa, memiliki visi yang jauh ke depan. Dalam bekerja tidak tanggung-tanggung, berusaha yang terbaik karena dia mencari peluang untuk dapat meningkatkan level karirnya lebih tinggi lagi. Pria yang berfikiran matang menyadari bahwa nantinya dia yang akan menjadi tulang punggung, jadi sebisa mungkin dia akan berusaha meningkatkan pendapatannya dari sekarang untuk bisa memenuhi kebutuhannya dan keluarganya nantinya.
Tidak egois. Dan karena ketidak egoisan itu, meningkatkan karir adalah prioritasnya, supaya nanti bisa membahagiakan orang yang dia cintai.
Memang tidak dipungkiri, sebagai manusia rasa jenuh itu pasti ada dalam rutinitas kegiatan kita. Tapi tinggal bagaimana cara menjalaninya se enjoy mungkin. Prinsipnya disini: raih ambisi sambil nikmati hari tidak hanya dengan hal yang harus dilakukan tapi penuhi juga dengan hal yang ingin dilakukan.
14. Tidak mematok target yang tidak masuk akal
Di point sebelumnya saya menyinggung tentang ambisi. Memiliki ambisi itu penting, dengan begitu kita memiliki tujuan dan target yang ingin dicapai, sehingga tidak menjalani hidup dengan hampa.
Tapi dalam mematok target hendaknya yang lebih realistis dan tidak terlalu muluk. Hal inilah yang seringkali menjadi kendala. Pasang target terlalu tinggi dan tidak masuk akal, akhirnya tidak tercapai … akibatnya kecewa, down, depresi dan stress sendiri.
Sebagai pria dewasa harus bisa mengukur kemampuan diri dengan benar dan jujur pada diri sendiri, dengan begitu bisa berfikir dengan cerdas dan matang dalam menetapkan target yang lebih realistis. Memiliki kesabaran dalam mendedikasikan diri mereka untuk mencapai tujuan. Menjalani dengan perlahan tapi pasti karena tahu untuk mencapai hasil maksimal tidak bisa instan begitu saja tapi butuh proses.
15. Yakin dalam mengambil keputusan dan bertindak
Adakalanya dalam hidup ini kita diharuskan mengambil keputusan yang sulit di saat yang sulit pula. Tapi seringkali keputusan itu perlu diambil secepatnya di saat itu juga.
Sebagai pria matang, harus memiliki rencana dan strategi dari awal, membuat perhitungan dalam semua yang akan dilakukan. Karena itulah bisa yakin dalam setiap pengambilan keputusan dan bertindak. Pintar membaca situasi dan bisa membuat keputusan tepat dan strategis yang berguna untuk dirinya tanpa merugikan pihak lain. Dan justru demi kebahagiaan orang lain.
Bukan berarti tahu pasti dan persis dalam menangani segala situasi -manusia tidak ada yang sesempurna itu- tetapi lebih kepada bagaimana pria dewasa yang matang berfikir lebih taktis, bisa memaksimalkan kemampuannya dan melakukan yang terbaik untuk mendapatkan hasil yang terbaik pula.
16. Tidak hanya hidup untuk saat ini saja
Di usia yang masih relative muda, awal 20an, kita mungkin terbiasa untuk bersenang-senang, menikmati hidup saat ini dan tidak perlu khawatir tentang hari esok. Melakukan hal-hal yang menantang dan nekad.
Itu wajar. Satu proses belajar.
Seiring bertambahnya usia dan berkembangnya pola pikir, pria dewasa harus menyadari bahwa hal-hal tersebut sudah tidak pantas lagi dilakukan. Pria yang sudah matang berfikiran jauh ke depan dan mulai mempersiapkan dirinya menghadapi hari esok dan tidak hanya hidup untuk hari ini saja. Tetap menikmati hidup dan bersebang-senang tapi tidak meninggalkan tanggung jawabnya.
17. Tidak membiarkan dikuasai ego dan bertindak sembrono
Pada akhirnya, kematangan dari seorang pria dewasa ditandai dengan kemampuannya mengendalikan ego dan berfikir sebelum bertindak. Sadar bahwa segala perbuatan memiliki resiko dan konsekuensi. Entah itu imbasnya baik atau buruk. Bisa melihat ke belakang dan belajar dari pengalaman sehingga mampu mengantisipasi apa yang akan dia hadapi.
Itu lah hal-hal yang perlu dipelajari pria bila untuk dapat menjadi sosok pria idaman yang berkepribadian matang dan dewasa. Memang manusia tidaklah sempurna, sesekali terpeleset dan masih melakukan perbuatan yang kurang mencerminkan kedewasaan. Tapi paling tidak dengan mengetahui point nya kita bisa belajar dan berusaha memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik.
Demi kemajuan kita semua segeralah bergabung bersama kami di fans page :broken heart survival guide, untuk mendapatkan materi-materi berkualitas lainnya untuk sebuah infestasi besar dalam hidup anda.
Indahnya berbagi cerita dan cinta terhadap orang lain seperti anda.
Salam revolusi cinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar